Berbagai macam warna dan bentuk serta tampilan dari tanaman hias, ada yang indahnya terletak pada bunganya, ada yang indahnya terletak pada daunnya, batangnya, akarnya, bahkan bisa jadi bentuk dari tanaman itu sendiri yang menjadi daya tarik, sehingga tanaman tersebut tergolong dalam tanaman hias.
Tanaman hias yang unik, terletak pada tampilan bentuknya, salah satunya adalah tanaman hias Sansevieria Cylindrica. Tanaman ini mempunyai tampilan seperti tanduk menjulang keatas dengan warna dan motif yang menarik, dapat kita lihat bersama pada gambar berikut ini.
Jika kita perhatikan dengan seksama, dapat kita lihat bentuk tanaman ini seperti sebuah tanduk yang menjulang keatas. Seperti tanaman hias lainnya, tanaman ini bisa kita tanaman dalam sebuah wadah seperti pot atau yang lainnya.
Tanaman hias ini memiliki banyak nama dan julukan, diantaranya : Dracena Angolensis, Sansevieria Cylindrica, Cylindrical Snake Plant, African Spear, Saint Barbara Sword, dan berbagai penamaan lainya. Tanaman ini termasuk kedalam ordo Asparagales yang masih berkerabat dengan tanaman hias Lidah Mertua.
Dari segi pertubuhannya tanaman ini tergolong sangat mudah tumbuh dan berkembang, tidak dibutuhkan perawatan yang khusus untuk merawat tanaman ini. Tanaman ini bisa tumbuh mencapai keringgian 60-80cm, mempunyai helai tanduk bisa mencapai 10-15 buah helai tanduk, memiliki kulit luar yang keras, dengan satu duri pada setiap ujing tandunya, memilki postur tanam yang raping, melebar kesamping. Diameter bulatan pada helai tanduknnya bisa mencapai 3-4cm, memiliki warna bercorak kehijauan bergaris-garis. Tanaman ini memiliki akar dangkal.
Pada proses perkebangbiakanya sangatlah mudah, akan terdapat tunas kecil pada tanaman yang sudah besar yang menjadi cikal bakal tanaman baru. Kita bisa memindahkan tunas tersebut disaat tunas sudah mulai mengeluarkan akar. Tanaman ini memang proses tumbuhnya menjadi tanaman dewasa memerlukan waktu yang cukup lama, bila dibandingkan dengan tanaman hias lainnya.
Pada habitanya yang asli, tanaman ini dapat tumbuh dan berkembang dibawah pepohonan kecil atau semak ranting, tanaman ini juga tidak terlalu terpengaruh dengan tingkat cahaya matahari yang menerpanya, bahkan pada tempat dengan intensitas cahaya matahari penuh atau terik.
Tanaman ini tidak memerlukan perawatan yang khusus, dengan penyiraman 2-3 hari sekali, sudah cukup membuat tanaman ini kelihatan segar dan subur. Dan tidak juga memelukan media taman yang rumit, dengan campuran tanah, humus, dan pupuk kandang, sudah bisa menjadi media tanam yang baik untuk tanaman hias ini.
Sansevieria Cylindrica ini sudah sejak lama dijadikan tanaman hias bagi para pengiat dan penggamar tanaman hias, menjadi salah satu pilihan tanaman untuk dapat memperbanyak koleksi tanaman yang ada di taman penggiat tanaman hias. Tanama ini biasanya ditanam di halaman terbuka, tetapi terkadang bisa juga menjadi penghias ruangan, dengan mempertimbangkan penempatan yang estetik maka tanaman ini sangat bisa menjadi penghias di dalam ruangan terbuka atau tertutup.
Hebatnya tanaman ini tahan dari beberapa jenis hewan dan serangga penggangu, dengan tektur kulit tanduknya keras hama sangat sulit untuk menyerang tanaman ini. Tanaman ini juga tahan terhadap serangan jamur yang mematikan akar. Tanaman hias ini juga terkenal dengan umur hidup yang yang lumayan panjang, bahkan penulis pernah menemukan tanaman ini dapat hidup sampai 3 tahun lamanya, umur yang cukup panjang untuk sebuah tumbuhan sekecil tanaman hias ini.
Bagaimana menurut anda tentang tanaman ini, bisakah tanaman hias ini menjadi pilihan anda untuk menghiasi taman anda ?. Semunya itu tergantung selera anda masing-masing.
Tak bosan-bosan penulis menyampaikan kata ini, dengan kita merawat tanaman yang kecil, maka kita telah berkontribusi menjaga tumbuhan dan alam ini. Jika tidak kita siapa lagi, jika tidak sekarang kapan lagi. Semoga bermanfaat, terimaksih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar